Jurnal 2 : Memekarkan Sukaku untuk Bahagia
Sebagai ibu, aku harus memastikan keluargaku bahagia. Untuk itu, aku perlu membuat diriku bahagia terlebih dahulu. Kenapa demikian? Jawabnya, bahwa bahagia akan sulit terbangun apabila tukangnya hanya mengerti tentang bentuk-bentuk kegalauan.
Betul kan?
Bagaimana seseorang bisa membuat segitiga jika yang ada di pikirannya adalah bentuk tak beraturan?
Jadi, prinsipku adalah untuk membawa keluargaku ke posisi bahagia maka aku haruslah bahagia lebih dulu.
Bahagiaku dapat kurasakan ketika aku melakukan apa yang membuatku selalu berbinar-binar. Bahkan binar itu sudah terasa sejak awal karena di sana kutemukan "suka".
Dalam suka, aku mengalir tanpa beban. Segala letih, lelah dan bosan ikut mengalir tersapu, sehingga jiwa menjadi segar. Bonus besarnya, rasa bangga ketika ada pengakuan atas keberhasilanku.
Apa saja "suka" itu?
1. Menulis
Kutempatkan di kuadran kanan sebagai yang penting dan mendesak dengan alasan karena aku bukanlah orang yang pandai berbicara. Tapi ketika harus menulis, aku dapat lancar melakukannya. Rasanya seperti sedang berbicara langsung.
Beberapa kali kucoba terlibat dalam proyek menulis bersama yang diterbitkan dalam bentuk buku.
Aku juga mencoba belajar menulis artikel untuk konten media sosial.
Bahagia rasanya ketika berhasil menyelesaikan tulisan.
Karena itu, aku ingin mengasah dan meningkatkan kemampuan menulisku. Dan kurasa ini sangat mendesak untuk segera kulakukan agar mendukung personal branding yang mulai kubangun.
2. Memasak
Tidak ada alasan khusus kenapa aku menempatkan memasak di kuadran kiri yaitu penting dan tidak mendesak.
Kunilai tidak mendesak karena selama ini untuk sajian keluarga mengalir saja. Coba-coba resep lebih mengandalkan pada hasil googling dan kreativitas saja.
Meskipun demikian, tetap kuanggap penting untuk mengembangkan pengetahuan dan ketrampilan memasakku demi kesehatan keluargaku. Apalagi di jaman sekarang yang semakin tinggi akan resiko penyakit.
3. Berkebun
Kuletakkan di kuadran kanan bawah karena saat ini keluargaku sudah tidak memanfaatkan jasa asisten rumah tangga. Sehingga menjadi mendesak bagiku untuk menambah ketrampilan mengatur halaman dan merawat tanaman yang tumbuh di dalamnya.
Sejujurnya, berkebun adalah sebagian dari kesenanganku. Menjadi salah satu pilihan rekreasi termurah dan bonusnya kepuasan serta kebanggaan tersendiri ketika bisa memetik hasilnya.
4. Hasta Karya
Kuletakkan di kuadran kiri bawah karena untuk saat ini hanya perlu sesekali saja kulakukan. Hal ini untuk mempertahankan kreativitasku saja.
Walau sebenarnya, membuat kreasi atau yang sering disebut crafting sangat mengasikkan bagiku. Bisa membuatku lupa diri. Sesudahnya pun membuncahkan rasa bahagia. Untuk pengembangannya masih dapat kulakukan dengan sesekali googling aneka kreasi
Jadi, untuk saat ini, kuarahkan energiku untuk mengembangkan kemampuan menulisku disamping 4 kemampuan lainnya.
Kutambahkan kemampuan berdandan di sini meskipun sebenarnya aku tidak bisa sama sekali. Hal ini karena aku menganggapnya mendesak untuk kupelajari dalam waktu dekat ini.
#janganlupabahagia
#jurnalminggu2
#materi2
#kelastelur
#bundacekatan
#buncekbatch1
#buncekIIP
#institutibuprofesional
0 Komentar