Belajar untuk Lebih Berperan
Sejak awal memutukan untuk menuntut ilmu di Institut Ibu Profesional, saya tidak ingin setengah-setengah. Saya ingin belajar seutuhnya. Mengembangkan diri sepenuhnya agar tidak hanya kaya ilmu, tetapi juga kaya pengalaman dan tentunya kaya saudara.
Atas niatan tersebut, akhirnya saya memberanikan diri menerima pinangan salah satu fasil pada saat matrikulasi dulu. Saya bersedia membantu merintis berdirinya regional tempat saya bernaung saat ini yaitu IP Jember Raya.
Bersama Bunda Aprillia Ramadhani, Bunda Sabrina Lista, Bunda Mentik Lestari, Bunda Anik, dan beberapa orang bunda lainnya, kami menggagas pertemuan pertama. Bertempat di sebuah rumah makan, kami bertemu, berkenalan dan berbincang hangat. Rasanya bagai sahabat yang sudah lama tidak bertemu. Begitu akrab dan hangat. Dari perbincangan yang akrab dan hangat tersebut, lahir lah embrio IP Jember Raya dengan menginduk ke IP Malang Raya.
Dalam kepengurusan awal ini, saya memutuskan lebih banyak berperan di seksi humas. Mengingat kondisinya saat itu masih tahap awal membangun dan perlu adanya promosi dan komunikasi. Tugas utama tim saat itu adalah mengintensifkan komunikasi member di wilayah Jember, Banyuwangi, Bondowoso, Situbondo dan Lumajang. Wow, cakupan wilayah yang sangat sangat luas.
Perjuangan tim kecil tidak sia-sia. Hingga tibalah saudara-saudara baru yang memiliki jiwa penuh semangat serta usia yang masih muda-muda. Akhirnya, rintisan tim kecil berbuah manis, lahirlah IP Jember Raya.
Dalam kepengurusan baru, saya kembali memutuskan untuk berperan aktif. Saya pilih peran di tim online, keputusan ini saya pilih dengan pertimbangan karena kondisi pribadi saya yang kurang bisa aktif mobile ke luar rumah.
Alhamdulillah, keputusan ini menurut saya cukup pas. Saya yang tidak bisa berkendara sendiri, dan juga masih harus lebih banyak tinggal di rumah selepas jam kerja karena anak-anak masih kecil. Selain itu, suami juga kurang senang jika saya sering-sering keluar rumah, apalagi jika mengajak anak-anak. Jadi, saya berusaha untuk berperan dalam organisasi IP meskipun hanya dari rumah saja.
Awalnya saya menggawangi media sosial. Saya bersama salah satu teman, bertanggung jawab mengelola WA grup, mewadahi member dan membangun komunikasi agar sesama member memiliki keterikatan dengan IP. Ketika akhirnya kami mandiri, lepas dari IP Malang Raya dan menjadi IP Jember Raya, saya pun kembali berusaha untuk tetap berperan aktif. Kali ini, saya memilih Sie. Komunikasi. Di seksie ini, saya bertanggungjawab mengelola media sosial berupa FP. Membuat postingan yang bertujuan untuk mengenalkan adanya IP Jember Raya.
Setahun berjalan, dan tibalah era new chapter. Perubahan sistem kepengurusan dalam New Chapter membuat saya kembali belajar. Memahami dan mengikuti sistem baru dan media baru.
Kali ini, dalam kepengurusan era new chapter, saya memutuskan untuk berperan di Hima. Alhamdulillah, di Hima saya dipercaya untuk mengambil peran sebagai manajer keuangan. selama menjalankan peran tersebut, saya merasa sangat bahagia. Karena berada di dalam tim yang sangat membahagiakan. Mengapa saya katakan sangat membahagiakan? Karena dalam tim Hima, personil yang bergabung adalah orang-orang yang sangat care satu sama lain. Memiliki motivasi yang sama yaitu hadir untuk membahagiakan.
Kaitan dengan CoC, alhamdulillah, karena motivasi yang sama yaitu hadir untuk membahagiakan, selama ini saya tidak pernah mengalami hal-hal yang berkaitan dengan pelaksanaan CoC. Semua berjalan dengan save dan penuh kebahagiaan.
Jujur, saya jadi rindu. Apalagi, tahun kemarin, merupakan tahun terakhir kiprah saya di kepengurusan IP Jember Raya. Per Desember 2020 kemarin, saya termasuk dalam jajaran pengurus yang memasuki masa seleh. Berat rasanya meninggalkan saudara-saudara di Hima. Saya sudah falling in love with them all. Tapi ada beberapa alasan besar yang menjadi dasar keputusan saya. Mulai tahun 2021 ini, saya sementara memilih peran full sebagai mahasiswi di IP.
0 Komentar