Haiiii
Aku lah si ulat yang tengah berkelana di rimba ilmu.
Perjalanan yang panjang tengah kutempuh.
Rimba nang rindang, penuh dengan sajian buah-buah ilmu yang segar bergizi, terbentang sepanjang perjalananku.
Dan sampai di sini, benih-benih bahagiaku mulai pecah dan bersemi.
Saat ini, aku bergabung dan belajar di Keluarga Literasi.
Kenapa aku memutuskan untuk tinggal di keluarga Literasi?
Karena saat ini, aku memutuskan untuk fokus menetaskan diri dari dua telur dalam mind mapku. Yaitu menulis dan berkebun.
Di dua telur ini lah, pancaran energi bahagia, kurasakan sangat kuat.
Bukankah ketika jiwa kita bahagia, maka kita pun lebih mudah untuk mengatur posisi untuk menjadi stabil dan kuat?
Jadi, buatlah dulu dirimu bahagia, agar mampu bersikap bahagia pula kepada orang lain.
Di keluarga Literasi, aku mengenal perempuan-perempuan cerdas. Bahkan jujur saja, aku merasa minder, hehehe. Keluargaku di sini, menurutku, sungguh cerdas.
Ilmu yang kuperoleh antara lain :
- Perbanyaklah membaca, karena dengan membaca, khasanah ilmu kita semakin luas.
- Belajar menulis akan membantu untuk runtun dalam menyampaikan pemikiran.
- Yang paling penting adalah santun dalam berkomunikasi.
- Membaca juga memerlukan trik dan tips serta cara agar mudah memahami materi.
- Bagaimana membangun budaya literasi dalam keluarga.
- Cara menulis artikel.
Banyak sekali ilmu yang bagiku sangat menarik.
Dan pastinya sejalan dengan goal dalam Mind Map-ku.
Di keluarga ini, aku kerasan banget.
Banyak ilmu dan informasi yang kuperoleh. Dan semuanya sangat berkaitan dengan goalku yaitu terampil dalam menulis dan menjadi perempuan berdaya melalui tulisan.
Sadar akan kapasitas diriku dan juga kondisi fisikku saat ini.
Maka, aku dengan sengaja membatasi diriku, dan fokus pada satu ilmu saja.
Itu pun, jujur, aku sudah kepontal-pontal dalam membagi waktu dan tenaga.
Aku lebih banyak menyimak dan kurang terlibat di perbincangan keluarga.
Duuuuh, malu jadinya.
Aku memutuskan untuk stay di keluarga literasi dan bersungguh-sungguh belajar untuk benar-benar menguasai ilmunya.
Tapi, sempat juga mencicip ilmu lain yang juga sejalan dengan telur kedua yang kupilih sebagai titikku menetas, yaitu berkebun.
Kucoba menyimak sajian dari keluarga Punggawa Semesta.
MAteri yang kusimak adalah "Bersinergis dengan Alam".
Banyak yang kujadikan catatan.
Bahagianyaaaa menjadi mahasiswa di kelas Bunda Cekatan, Ibu Profesional.
Diri ini ibarat ulat, yang sedang mengenyangkan diri dengan ilmu-ilmu. Sebagai bekal dalam bersemadi di kepompong emas, kemudian bertranformasi menjadi kupu-kupu yang penuh warna.
Terbang dengan elegan, dan bersiap untuk menjadi penuh manfaat. Menebarkan sari pati bunga, hingga terbentuklah bunga-bunga cantik sumber madu.
0 Komentar